Baja WF: Pengertian, Fungsi, dan Daftar Tabel Ukurannya

Besi baja WF (Wide Flange) adalah besi baja yang semakin populer digunakan untuk konstruksi. Baja WF mirip seperti baja H Beam. Keduanya memiliki bentuk yang menyerupai huruf "H", dengan panjang standar 12 meter.

Besi baja WF memiliki lima keunggulan, yaitu desain, durabilitas, efektivitas biaya, kekuatan, dan adaptabilitas. Namun, baja WF ukuran yang berbeda-beda. Karena itu, kamu perlu mengetahui tabel baja WF bisa memilihnya secara tepat. Lalu apabila kamu pebisnis yang tertarik untuk memulai bisnis grosir bahan bangunan yang menguntungkan, kamu bisa gabung Bukabangunan untuk dapatkan stok jualan material terbaik dan termurah.

Macam-macam Jenis Baja

Sebelum masuk ke pembahasan utama, sebaiknya kamu ketahui dulu macam-macam jenis baja. Di pasaran, setidaknya ada tiga jenis baja yang sering dijadikan material konstruksi. Berikut ini penjelasannya:

1. Baja Profil

Baja profil memiliki bentuk batang dengan penampang profil khusus. Panjang umumnya adalah 6 meter, namun bisa dipesan sesuai kebutuhan. Bahkan pihak produsen dapat membuat pesanan baja profil dengan panjang hingga 15 meter.

2, Baja Beton

Baja beton digunakan untuk konstruksi beton atau pembesian. Bentuknya juga berupa batangan dengan panjang mencapai 12 meter dan diameter yang bervariasi.

3. Baja Plat

Baja plat memiliki bentuk lembaran atau strip. Ketebalannya bervariasi, mulai dari 3 mm sampai 60 mm. Permukaan baja plat dapat bermotif atau polos, tergantung pada kebutuhan.

Apa Itu Baja WF?

Baja WF atau Wide Flange adalah besi yang digunakan sebagai konstruksi baja. Besi baja profil ini memiliki kekuatan yang tinggi terhadap tarikan atau tekanan, sehingga dapat digunakan pada pembangunan berskala besar. Besi WF pun dapat digunakan sebagai elemen struktur untuk menahan beban dan tarikan, seperti menahan jenis beban tekan aksial dan beban tarik aksial.

Baja WF terbuat dari campuran beberapa elemen yang rumit, sehingga besi WF mampu menjadi pondasi bangunan yang sangat kuat dan efektif. Karena itu, besi baja WF sering digunakan untuk gedung bertingkat karena kekuatannya yang tinggi baik pada tekanan atau tarikan.

Besi ini memiliki densitas yang tinggi sehingga tidak terlalu berat dalam kapasitas bebannya. Dengan begitu, material ini dapat memberikan bentuk struktur atau konstruksi yang digunakan menjadi lebih efisien.

Besi baja WF mirip seperti H Beam. Namun, keduanya memiliki perbedaan.

WF dan H Beam memiliki fungsinya masing-masing. Beberapa perbedaan antara besi WF dan H Beam adalah bentuk dan dimensi. Besi WF memiliki kuping yang lebih besar dari lebarnya, sementara besi H Beam memiliki dimensi ukuran lebar dan tinggi yang sama.

Perbedaan lainnya adalah ketersediaan ukuran, dimana besi WF lebih banyak tersedia dalam ukuran yang lebih besar daripada besi H Beam. Meskipun harga baja WF lebih mahal, tetapi tetap menjadi favorit untuk pembuatan konstruksi gedung bertingkat.

Besi baja H Beam biasanya digunakan dalam konstruksi bangunan, jembatan, dan sebagainya. Besi H Beam sering digunakan sebagai pasangan dari besi WF ketika melakukan pemasangan tiang struktur untuk sebuah gedung.

Peran Baja WF dalam Konstruksi

Baja WF memiliki peran dan kegunaan yang penting dalam konstruksi bangunan. Berikut adalah beberapa fungsi dan kegunaannya secara umum:

1. Retensi Dinding

Baja WF dapat digunakan sebagai bahan untuk penstabil dinding dengan fungsi retensi tanah, pengedap suara dari luar ke dalam bangunan, serta sebagai struktur konstruksi bawah tanah. Dengan baja WF, dinding menjadi lebih kokoh dan aman. Ukuran baja WF yang digunakan untuk dinding dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

2. Alternatif Penyangga Konstruksi Sementara

Baja WF juga bisa digunakan sebagai alternatif penyangga konstruksi sementara, seperti saat membangun dinding atau jembatan. Baja WF berfungsi sebagai penyangga atau penahan tanah agar tidak amblas selama pembangunan. Oleh karena itu, baja WF selalu dibutuhkan sebagai alternatif penyangga yang aman.

3. Pondasi Struktural

Baja WF sering digunakan sebagai bahan struktur akhir dari sebuah konstruksi bangunan, membuat konstruksi menjadi lebih stabil. Baja ini umumnya digunakan pada pembangunan struktur jembatan, taman, jalan, dan pertamanan.

Keunggulan Baja WF Sebagai Material Bangunan

Baja WF adalah salah satu jenis besi baja yang memiliki kelebihan dan keunggulan dibandingkan dengan jenis besi baja lainnya. Berikut ini adalah beberapa kelebihan yang dimiliki oleh baja WF:

- Mampu menahan beban yang sangat berat, sehingga sering digunakan sebagai penyangga pembangunan yang membutuhkan daya dukung yang kuat.
- Harganya relatif lebih ekonomis dibandingkan dengan bahan bangunan lainnya, sehingga dapat mengurangi biaya konstruksi.
- Memiliki kebutuhan perawatan dan perbaikan yang rendah, sehingga lebih efisien dan ekonomis dalam jangka panjang.
- Strukturnya sangat kuat dan kokoh, sehingga mampu menahan beban bangunan dari gaya vertikal maupun horizontal akibat gravitasi bumi.
- Fleksibel dan aman untuk bangunan yang rentan terhadap gempa bumi, karena mampu menahan getaran dan memberikan fleksibilitas yang cukup tinggi.
- Mampu menahan gaya gravitasi bangunan, sehingga dapat menyeimbangkan konstruksi dan membuat bangunan lebih stabil.
- Meningkatkan efisiensi dan ketahanan bangunan dalam jangka panjang, sehingga menghemat biaya renovasi dan perawatan bahan material.

Karena kelebihan-kelebihan tersebut, baja WF layak dipertimbangkan sebagai bahan material untuk bangunan. Selain itu, harganya yang ekonomis membuat baja WF menjadi alternatif yang menarik bagi pembangunan dengan biaya yang terbatas.

Dengan menggunakan baja WF, kita dapat memastikan bahwa bangunan kita kokoh, aman, dan tahan lama dalam jangka waktu yang panjang.

Daftar Tabel Baja WF

Berikut ini adalah tabel ukuran lengkap dari besi baja WF:

Keterangan:

Besi baja WF dengan ukuran 100 x 50 x 5 x 7 berarti besi baja tersebut memiliki,

- Tinggi: 10 cm

- Lebar: 5 cm

- Tebal badan: 5 mm

- Tebal sayap: 7 mm