Pahami Batu Screening dalam Dunia Konstruksi
Pengaspalan, pembetulan, maupun pembuatan jalan merupakan salah satu rangkaian jenis proyek bangunan yang seringkali ditemukan. Banyaknya kendaraan yang lewat dalam jumlah yang sangat banyak, seringkali membuat kualitas jalan menjadi berkurang, sehingga diperlukan pembetulan. Batu screening adalah salah satu jenis material yang pasti sudah tidak familiar lagi bagi siapa saja yang biasa berkecimpung dalam dunia konstruksi jalan maupun konstruksi bangunan. Batu skrining merupakan salah satu material yang dibutuhkan dalam dunia industri pembangunan. Material batu dapat dipastikan selalu dibutuhkan dalam setiap industri pembangunan, seperti pembuatan jalan tol, pembetulan jalan, hingga pembangunan gedung-gedung besar. Untuk proses pengerjaan jalan, biasanya membutuhkan material batu, yakni batu skrining, batu split, hingga aspal. Bagi kamu yang memiliki bisnis usaha alat bangunan atau proyek bangunan, BukaBangunan menawarkan berbagai produk material batu skrining yang bisa kamu temukan dalam harga murah.
Batu Skrining dalam Dunia Konstruksi
Dalam dunia konstruksi, sudah hal yang umum untuk mengaplikasikan beragam variasi material yang berasal dari alam. Namun, material dari alam tersebut tetap harus melewati proses pengolahan untuk bisa menghasilkan material yang layak bagi kebutuhan konstruksi pembangunan. Mulai dari pembangunan jalan, jembatan, gedung, dan lain sebagainya. Dalam dunia konstruksi bangunan, ada beberapa jenis material yang hampir mirip, seperti batu skrining, batu split, dan batu abu. Singkatnya, jenis batu screening merupakan salah satu jenis dari batu split yang sudah dihancurkan melalui serangkaian proses. Oleh karena itu, jangan sampai salah beli material karena tidak tahu kegunaannya secara spesifik. Ketahui informasi lengkap mengenai bedanya batu skrining dan batu split pada umumnya.
Harga Batu Screening
Sebelum menentukan untuk membeli batu screening, pastikan kamu mengetahui harga yang ditawarkan di pasaran. Pada umumnya, harga batu screening dijual per kubik, mulai dari kisaran harga Rp200.000 hingga Rp270.000 per kubik. Pastikan memilih material dengan spesifikasi yang baik, seperti berbentuk pipih dengan bagian pinggir yang tajam. Selain itu, pastikan juga tidak tercampur dengan ayakan pasir. Pemilihan batu skrining dengan spesifikasi yang baik tentunya diperlukan guna membuatnya semakin kuat ketika dicampur dengan bahan lainnya.
Perbedaan Batu Screening dengan Batu Split Untuk Konstruksi Jalan
- Batu Screening
Pada umumnya, batu screening adalah jenis material batu bahan bangunan yang berasal dari alam dan seringkali digunakan untuk konstruksi bangunan. Batu ini biasa diaplikasikan untuk pengerjaan bangunan gedung, pembuatan jalan, dan lain sebagainya. Secara sekilas, batu skrining ini bisa terlihat mirip dengan batu split. Namun nyatanya, kedua batu ini tidaklah sama, melainkan memiliki ukuran yang berbeda. Batu skrining adalah batu pecahan dengan ukuran umumnya 3-5 mm. Sedangkan batu split memiliki ukuran yang sedikit lebih besar.
Untuk dapat digunakan dalam proses bangunan, batu skrining akan melalui proses pemecahan dengan menggunakan pemecah batu. Hal ini dilakukan untuk menghasilkan pecahan batu yang berukuran lebih kecil. Untuk pembuatan batu skrining, material yang digunakan hanya bisa menggunakan material tertentu saja dengan beberapa spesifikasi. Diantaranya tidak dapat lapuk dan berwarna hitam. Batu skrining kemudian akan ditemukan dalam ukuran kecil, standarnya adalah 3-5 mm. Berbeda dengan jenis batu split yang memiliki ukuran lebih bervariasi.
- Batu Split
Batu split merupakan jenis material bangunan yang dihasilkan dari cara membelah atau memecah batu yang berukuran besar menjadi ukuran lebih kecil. Oleh karena itu, jenis ini juga sering disebut dengan batu belah. Pada umumnya, batu split memiliki fungsi utama sebagai bahan campuran untuk pembuatan beton cor. Namun, sesuai dengan jenis-jenisnya yang dibedakan dari ukuran, batu split bisa memiliki fungsi lain yang lebih banyak lagi dalam dunia konstruksi bangunan. Jenis batu ini pada umumnya akan melalui proses pembelahan, baik secara manual atau menggunakan mesin penghancur. Hasil dari hancuran batu-batu tersebut akan disortir berdasarkan ukurannya sehingga bisa menghasilkan fungsi yang berbeda-beda.
Batu split 1-1 merupakan sebutan untuk batu skrining yang memiliki ukuran standar, yakni sekitar 3 - 5 mm. Batu inilah yang menjadi material untuk beton non struktural dan pengerasan jalan atau aspal. Selanjutnya, ada juga batu split 1-2 yang memiliki ukuran 10 - 20 mm. Biasanya digunakan sebagai bahan tambahan untuk material cor pembangunan. Untuk ukuran yang lebih besar, ada jenis batu split 2-3, 3-5, hingga 5-7 yang merupakan batu split ukuran jumbo dengan ketebalan hingga 70 mm. Selanjutnya, ada juga abu batu yang merupakan agregat halus pengganti pasir yang biasa digunakan pada campuran beton dan aspal.
Mengenal Jenis Batu Alam Untuk Bahan Bangunan
Sebagai pebisnis atau pengusaha bahan bangunan, pengetahuan akan berbagai jenis material alam sangat diperlukan untuk menambah stok produk di toko menjadi lebih bervariasi. Selain batu skrining yang kerap digunakan untuk pembuatan jalan dan bangunan, sebaiknya ketahui juga beberapa jenis batu alam yang juga biasa digunakan dalam konstruksi bangunan.
- Batu Marmer
Jenis material batu alam yang stau ini kerap digunakan sebagai penutup finishing dinding atau lantai. Bahan marmer memiliki karakteristik yang cukup sensitif terhadap perubahan cuaca, sehingga penting untuk menghindari penggunaan material ini pada bagian bangunan yang mudah terkena hujan dan panas. Harga batu ini juga cukup mahal untuk per meter kubiknya, karena keunikan serta keindahan yang dapat dihasilkan dari pemasangannya di dinding maupun di lantai rumah.
- Batu Andesit
Batu andesit adalah jenis material yang berasal dari gunung berapi dengan beberapa ciri yang mudah dikenali, yakni berwarna abu-abu hitam. Memiliki karakteristik batu yang padat serta tahan terhadap cuaca, membuatnya menjadi salah satu batu andalan untuk bahan bangunan di berbagai jenis ruangan. Pada umumnya, komposisi batu ini juga paling keras dibandingkan jenis batu lainnya dengan tingkat porositas yang kecil karena memiliki pori yang cukup rapat.
- Batu Kali
Disebut juga sebagai batu sabak, jenis material bangunan ini memiliki karakteristik yang sangat cocok dan kuat untuk pondasi. Jenis batu kali bisa dibelah menjadi lempengan yang tipis sehingga berguna sebagai bahan pelapis lantai maupun dinding. Pada umumnya, penggunaan batu sabak ini seringkali ditemukan pada bagian eksterior bangunan, seperti pada bagian dinding garasi, pagar, kolam, dan taman kering.
- Batu Granit
Untuk jenis batu yang populer di masyarakat, granit adalah juaranya. Batu granit sangat cocok untuk digunakan sebagai pelapis dinding, lantai, hingga bagian bangunan lainnya untuk menampilkan suasana yang segar dan natural. Selain itu, jenis bahan granit ini juga kerap digunakan pada bagian ruangan dapur karena tahan terhadap suhu yang tinggi.
Temukan Batu Screeing Kualitas Terbaik di BukaBangunan
Mencari distributor alat maupun material bangunan kini tidak perlu repot lagi dengan hadirnya BukaBangunan. Hanya melalui satu aplikasi, kamu bisa temukan berbagai material batu skrining terbaik dengan kualitas yang dapat diandalkan untuk proyek bangunan kamu. Tersedia juga batu split dalam berbagai ukuran yang bisa kamu beli dalam bobot sesuai dengan kebutuhan. Nikmati juga kemudahan pembayaran dengan sistem yang aman, pengiriman yang cepat, serta berbagai promo menarik yang membuat usaha bangunan kamu semakin untung hanya di BukaBangunan!