Inilah Pengertian Mortar dan Fungsinya pada Sebuah Konstruksi
Jika kamu pernah belajar pada teknik sipil atau sering berkecimpung dalam dunia konstruksi, maka sering mendengar kata mortar. Memang kata ini cukup penting pada sebuah bangunan karena kekuatan dan ketahanannya cukup bergantung pada mortar ini.
Pengertian Mortar
Mortar adalah sebuah istilah yang dipakai untuk campuran semen, pasir, dan juga air. Akan tetapi, bagi kebanyakan orang awam berpikir kalau mortar merupakan semen saja. Padahal, semen dan mortar adalah dua hal yang berbeda. Semen sendiri adalah campuran dari pasir silika, batu kapur, pasir, besi, dan juga tanah liat.
Semen juga merupakan salah satu bahan yang dipakai pada adukan mortar. Sedangkan, mortar adalah istilah lain dari adukan atau yang juga dikenal dengan spesi. Bahannya sendiri terdiri dari bahan pengikat, air, dan bahan pengisi. Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, mortar sendiri kini datang dalam bentuk instan. Tentunya ini dapat mempersingkat dan memudahkan pengerjaan konstruksi.
Baca juga: Pilihan Merk Alat Semprot Cat Tembok Terbaik untuk Dinding Rumah
Jenis-jenis Mortar
Mortar sudah dipakai sejak zaman dahulu, lebih tepatnya sejak peradaban mesir kuno. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, kini sudah muncul berbagai jenis mortar yang dipakai dalam kegiatan konstruksi. Di bawah ini ada beberapa jenis mortar yang sudah dipakai pada zaman dahulu hingga sekarang.
1. Portland Cement Type I atau Ordinary Portland Cement
Jenis mortar yang satu ini paling banyak dipakai oleh masyarakat umum. Untuk dapat memakainya, tidak perlu persyaratan khusus sehingga bisa langsung diterapkan pada berbagai jenis bangunan. Contohnya bisa untuk pembuatan konstruksi rumah, renovasi, pembuatan dinding, dan juga manfaat lainnya.
Jika kamu datang ke toko bangunan dan meminta “semen”, maka secara otomatis semen yang akan diberikan pihak toko adalah Portland Type I. Selain dipakai pada bangunan, jenis mortar ini juga sering dipakai pada konstruksi jalan hingga jembatan.
2. Portland Cement Type II atau Moderate Sulfate Resistance
Berikutnya ada jenis mortar yang disebut dengan Portland Cement Type II. Semen ini merupakan semen panas hidrasi sedang atau berada di bawah semen Portland Type I. Karakteristiknya pun memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap sulfat. Maka dari itu, peruntukannya sangat cocok untuk kawasan bersuhu tinggi. Jenis mortar ini sendiri lebih sering dipakai pada bendungan, dermaga, hingga landasan berat dengan kolom-kolom. Pada jenis konstruksi tersebut, terdapat hidrasi rendah sehingga menjadi pertimbangan utamanya.
3. Portland Cement Type III atau High Early Strength Portland Cement
Jenis mortar selanjutnya adalah Portland Cement Type III yang tujuannya lebih khusus. Biasanya, mortar ini digunakan dalam perbaikan bangunan beton dalam waktu singkat. Secara umum, semen ini dipakai untuk konstruksi di daerah temperatur rendah atau berhawa dingin. Selain itu, jenis konstruksi yang sering diterapkan pada semen Portland Type III ini antara lain jalan beton, lapangan udara, bangunan tinggi, dan juga bangunan di dalam air.
Baca juga: 11 Contoh Keramik Kamar Mandi yang Cocok untuk Rumah Minimalis
4. Portland Cement Type IV atau Low Heat Of Hydration
Portland Cement Type IV adalah jenis mortar berikutnya yang juga sering diterapkan pada kondisi tertentu. Pada dasarnya, semen satu ini adalah tipe semen dengan panas hidrasi yang rendah. Oleh sebab itu, penerapan semen ini sering dipakai untuk konstruksi dengan jumlah dan kenaikan panas yang harus diminimalkan. Dari sisi tujuannya, mortar ini digunakan pada konstruksi di wilayah bersuhu panas.
5. Portland Cement Type V atau Sulfate Resistance Cement
Sesuai dengan namanya, semen Portland Type V ini lebih sering dipakai pada konstruksi yang butuh ketahanan tinggi pada sulfat. Contohnya ada di wilayah yang tanah dan airnya mengandung garam sulfat sangat tinggi. Penerapan jenis Mortar ini sangat cocok untuk konstruksi pengolahan limbah pabrik, konstruksi jembatan, terowongan, pelabuhan, konstruksi bawah air, bahkan hingga konstruksi pembangkit tenaga nuklir.
Fungsi Mortar
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa mortar adalah bahan pengikat antar bahan bangunan. Bahan-bahan pembuatnya adalah campuran air, pasir, semen, kapur, dan masih banyak lagi yang lainnya. Berbagai fungsi atau kegunaan mortar pada konstruksi bangunan adalah sebagai berikut.
- Perekat untuk mengikat bata atau batu menjadi satu.
- Dapat melindungi sambungan pada struktur bangunan.
- Mampu melindungi permukaan pada bagian bata.
- Dapat membuat lapisan alas yang rata di antara rangkaian baya berbeda. Setelah itu, dapat didistribusikan bebannya secara merata pada lapisan bawah.
- Berguna untuk membentuk matriks sehingga dapat menahan potongan-potongan batu dan membentuk massa beton.
- Dapat mengisi sambungan antara batu bara atau batu untuk pembuatan lapisan kedap air.
- Mampu meningkatkan tampilan pada struktur bangunan.
Keunggulan Mortar
Pada poin sebelumnya, kita sudah sedikit diperlihatkan berbagai fungsi mortar pada konstruksi bangunan. Itu artinya, mortar memiliki keunggulan-keunggulan dalam menunjang penyelesaian konstruksi. Untuk mengetahui apa saja keunggulan mortar, simak ulasannya di bawah ini.
Baca juga: 10 Bahan Baku Material Bangunan Terbaik untuk Rumah Modern, Apa Saja?
1. Pengaplikasian dan penyimpanannya lebih mudah
Fungsi mortar yang paling terasa adalah memudahkan penerapan berbagai bahan bangunan. Saat menggunakan semen pada konstruksi bangunan, tentunya terasa jauh lebih mudah dalam penggunaannya. Hal itu dikarenakan tidak perlu campur dengan bahan-bahan lainnya sehingga dapat mempersingkat waktu pengerjaan.
Ditambah lagi, kemasan semen mortar berbeda dengan kemasan semen pada umumnya. Mortar sangat mudah disimpan sehingga tidak terlalu memadati tempat yang ada. Hal tersebut mampu menghasilkan tempat yang lebih kuas atau ruang lebih besar.
2. Dapat menghemat waktu dan juga biaya
Keunggulan mortar lainnya adalah dalam penggunaannya bisa menghemat waktu dan juga biaya. Secara umum, semen dicampur dulu saat dijadikan bahan pembangunan. Semen biasa wajib untuk dicampurkan dengan beberapa material bahan lainnya. Saat memakai cara tradisional, tentunya akan lebih memakan waktu yang lama.
Saat memakai semen jenis mortar, maka jauh lebih cepat dibandingkan memakai semen biasa. Hal tersebut dikarenakan hanya perlu menambahkan air sebagai bahan campurannya. Selain menghemat waktu, penggunaan mortar ini juga mampu menghemat biaya yang dikeluarkan.
3. Daya rekatnya lebih kuat
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa fungsi mortar yang utama ada di bagian daya rekatnya. Kandungan pada mortar ini sangat mirip dengan zat atau bahan aditif tambahan. Hal tersebut memiliki tujuan agar dapat menghasilkan kualitas sesuai standar. Jika semen yang dihasilkan sesuai dengan kualitas, maka daya rekatnya akan sangat kuat.
4. Area proyek menjadi lebih bersih
Bisa dikatakan ini adalah keunggulan yang sangat menarik, yakni area proyek menjadi lebih bersih. Hal itu dikarenakan tidak ada bahan bangunan yang dipakai secara berserakan. Contohnya bahan bangunan seperti pasir atau kerikil bisa membuat bangunan sangat berantakan. Hal ini tentu semakin memaksimalkan fungsi mortar pada bangunan.
5. Kualitasnya sudah terjamin
Keunggulan mortar yang terakhir adalah kualitasnya tentu sudah tidak perlu diragukan lagi. Dengan memakai bahan dan teknologi yang pas, diharapkan kualitas mortar ini sangat tinggi. Melalui takaran-takaran yang sesuai komposisinya, maka semen yang dihasilkan akan berkualitas dan terjamin mutunya.
Baca juga: Cara Menghitung Kebutuhan Keramik supaya Tidak Kurang
Demikian pengertian mortar dan fungsinya pada sebuah konstruksi bangunan. Setelah mengetahui apa itu mortar beserta keunggulan dan fungsi mortar itu sendiri, tentu kamu bisa mempertimbangkan bahan yang satu ini untuk konstruksi bangunanmu.
Bagi kamu yang sedang mencari bahan bangunan terlengkap, kamu bisa mengeceknya di BukaBangunan. Di sini tersedia bahan bangunan terlengkap dari distributor lokal yang tentunya aman dan tepercaya, bahkan kamu juga bisa menjadi agen yang dicari distributor bahan bangunan dan dapatkan stok bahan material dengan kualitas terbaik. Belanja bahan bangunan pun lebih mudah dan juga hemat!