Info Lengkap, Macam-macam, dan Harga Semen untuk Distributor Semen
Semen merupakan bahan material penting dalam proses pembangunan. Fungsi bahan bangunan ini untuk merekatkan batu bata saat membuat tembok. Selain itu, semen pun dipakai sebagai campuran beton, dasar untuk pembuatan kolam, dan masih banyak lagi.
Tidak heran jika semen selalu tersedia di toko material karena memang itu barang yang paling dicari. Beberapa toko besar malah menyediakan berbagai jenis semen, mulai dari yang biasa hingga semen putih. Masing-masing jenis semen tentunya memiliki fungsi yang berbeda-beda.
Apa Itu Semen?
Semen adalah bahan perekat kimia yang mampu menempel berbagai material dalam waktu yang panjang. Material ini terbentuk dari berbagai bahan kimia yang terdapat di dalamnya. Sebut saja kapur, silika, alumina, magnesium oksida, alkali, dan sulfur.
Material ini merupakan perekat terbaik yang ada di dunia. Pasalnya, sejumlah perekat alami memililiki keterbatasan terhadap material yang bisa direkatkannya. Dengan semen, kamu bisa merekatkan bata, hebel, dan ubin.
Untuk membuatnya menempel, semen perlu dicampurkan ke dalam air terlebih dulu. Kemudian semen diaplikasikan ke material yang akan direkatkan. Dalam beberapa waktu, semen akan mengering dan menjadi keras sekaligus membuat material yang didekatkan menjadi menempel.
Jenis Semen untuk Bangunan
Semen memiliki sejumlah jenis dan fungsinya masing-masing. Berikut penjelasan mengenai jenis-jenis semen yang perlu diketahui.
1. Semen Portland
Jenis semen ini paling banyak dimanfaatkan untuk pembangunan. Semen ini berwarna abu kebiruan. Semen Portland pun memiliki lima tipe dengan ciri-ciri sebagai berikut:
- Portland tipe I
Semen ini paling banyak digunakan karena tidak memiliki syarat khusus untuk hidrasi dan kekuatan tekanan awal. Jenis ini cocok dipakai untuk konstruksi bangunan rumah, gedung bertingkat, dan jalan raya.
- Portland tipe II
Karakteristik tipe ini cukup tahan terhadap asam sulfat sekitar 0,10—0,20 persen serta hidrasi panas yang bersifat sedang. Semen jenis ini digunakan untuk material bangunan yang letaknya di pinggir laut, dermaga, tanah rawa, bendungan, dan saluran irigasi.
- Portland tipe III
Jenis semen Portland tipe III memiliki daya tekan awal yang tinggi pada permulaannya. Karena itu, jenis ini biasa digunakan untuk pembuatan bangunan yang sangat tinggi, jalan beton, jalan bebas hambatan, serta bandar udara. Sejumlah bangunan yang dibangun dalam air juga menggunakan semen jenis ini.
- Portland tipe IV
Jenis semen ini membutuhkan panas hidrasi yang rendah saat digunakan. Hal ini akan meminimalkan fase pengerasan yang menyebabkan keretakan. Semen Portland tipe IV digunakan untuk DAM dan lapangan udara.
- Portland tipe V
Semen ini dirancang untuk digunakan membangun di wilayah yang memiliki kadar asam sulfat tinggi. Sebut saja daerah rawa, pesisir pantai, dan kawasan tambang, hingga wilayah pembangkit nuklir. Semen ini tahan dengan kadar asam sulfat tinggi yang lebih dari 0,20 persen.
2. Semen Portland Pozzolan
Ada juga jenis semen Portland pozzolan yang dibuat dengan cara menggiling terak, pozzolan, dan gipsum. Jenis semen ini bisa digunakan untuk membangun di tempat dengan sulfat dan tekanan panas yang sedang. Misalnya membangun dermaga atau jembatan.
3. Semen Putih
Semen putih digunakan untuk lapisan keramik dan dekorasi bangunan. Jenis semen ini memiliki daya rekat yang tinggi. Selain itu, permukaan asian semen pun lebih halus dan tidak mudah retak. Semen putih biasanya digunakan untuk sambungan keramik, permukaan teras, serta mengatasi keretakan pada tembok.
4. Semen Sumur Minyak
Seperti namanya, jenis semen ini dipakai untuk proyek pengeboran sumur minyak dan gas. Karakteristik dari semen ini sangat tahan terhadap asam sulfat yang sangat tinggi. Semen ini mampu melindungi minyak dan air di dalam sumur tidak bercampur.
5. Semen Super Masonry
Jenis semen ini biasanya digunakan untuk pembuatan elemen-elemen konstruksi dalam sebuah bangunan. Sebut saja paving block, hollow brick, dan tegel. Selain itu, semen ini dipakai untuk konstruksi bangunan rumah atau irigasi.
6. Semen Portland Composite
Semen yang satu ini dibuat dari hasil penggilingan terak, bahan nonorganic, dan gipsum. Biasanya dipakai untuk membuat beton pracetak, beton pratekan, paving block, dan plesteran, dan asian. Karakteristik semen ini sangat kedap air dan tidak mudah retak.
7. Semen Campuran
Semen ini dirancang khusus agar mampu memenuhi kebutuhan konstruksi bangunan yang ada di atas air. Salah satu contohnya adalah Jembatan Suramadu yang menghubungkan Pulau Jawa dan Pulau Madura.
8. Semen Antibakteri
Pada dasarnya, jenis semen ini merupakan semen Portland yang dicampur dengan bahan antibakteri. Tujuannya untuk menahan pertumbuhan bakteri dalam konstruksi bangunan yang menggunakan semen tersebut. Penggunaannya sering dipakai untuk membangun kolam ikan, kolam renang, dan lantai pabrik pembuatan makanan.
9. Semen High Alumina
Jenis semen ini dirancang untuk tetap tahan dahan dari serangan asam. Kamu bisa membangun beton yang tahan terhadap panas, api, dan korosi. Meskipun begitu, semen jenis high alumina tidak tahan terhadap serangan alkali.
Tips Menjadi Distributor Semen
Jual beli semen juga menjadi bisnis yang sangat menjanjikan. Pasalnya, semen akan selalu dicari hampir oleh setiap orang yang memiliki rumah. Untuk lebih sukses lagi, simak beberapa tips menjalankan usaha semen dan bahan bangunan di bawah ini!
1. Menentukan lokasi usaha yang strategis
Pilih lokasi yang memudahkan orang untuk menjangkau usahamu sekaligus kamu menjangkau pasar yang lebih luas. Jualan semen sangat cocok berada di lokasi sekitar permukiman yang cukup ramai. Kamu pun bisa memulai usaha di tempat-tempat yang sedang menjalankan proyek pembangunan besar.
2. Memberikan pelayanan yang baik
Sebenarnya orang akan datang ke toko material saat sedang butuh. Namun, tidak semua pelanggan akan kembali jika mengalami pengalaman buruk. Karena itu, cobalah untuk melayani setiap pembeli dengan baik. Pelayanan terbaik pun harus tetap diberikan kepada pelanggan yang datang hanya untuk bertanya harga saja.
3. Memberikan promosi
Promosi sudah jadi hal wajib yang harus dilakukan dalam bisnis. Begitu pun saat kamu menjual semen, bata, ubin, dan perlengkapan material lainnya. Selain promosi, tetapkan juga harga terbaik untuk pelanggan yang membeli material dalam jumlah banyak.
4. Menyediakan berbagai jenis semen
Banyak orang mencari toko bangunan yang menyediakan material yang lengkap. Tidak terkecuali semen yang memiliki beragam merek dengan kualitas yang berbeda. Berikut rekomendasi merek semen terbaik yang wajib ada:
- Semen Tiga Roda
- Semen Holcim
- Semen Gresik
- Semen Padang
- Semen Merah Putih
- Semen Batu Raja
- Semen Conch
- Semen Garuda
Daftar Harga Semen di BukaBangunan
Tetapkan jenis semen yang paling banyak dicari oleh pasar yang ada di sekitar lokasi usahamu. Lalu, lengkapi jenis dan merek semen dari BukaBangunan. BukaBangunan menyediakan berbagai jenis semen terbaik dengan harga bersaing.
Manfaatkan juga promo menarik untuk pembelian dalam jumlah banyak (bulk). Bukan hanya semen, BukaBangunan juga menyediakan berbagai material bangunan lain, seperti bata, batu, ubin, dan saklar listrik. Kamu bisa menjadi reseller dan distributor bahan bangunan semudah berjualan sembako.