Obeng Ketok: Jenis, Fungsi, dan Cara Menggunakannya

Obeng ketok alias obeng palu atau obeng pneumatik adalah jenis obeng yang digunakan dengan cara dipukul atau dihantam untuk menciptakan gaya rotasi guna membuka atau mengencangkan baut atau sekrup. Berbeda dengan obeng biasa, obeng ketok lebih digunakan untuk pekerjaan yang memerlukan kecepatan tinggi dan akurasi yang baik.

Fungsi obeng ketok utamanya untuk membantu pekerjaan mekanik atau elektronik yang memerlukan ketepatan dalam pemasangan baut atau sekrup. Dengan bantuan tekanan, obeng ketok dapat berputar dengan kecepatan yang tinggi, sehingga memungkinkan pekerjaan pemasangan baut atau sekrup dilakukan dengan cepat dan efisien.

Tak hanya itu, obeng ketok juga merupakan alat yang multifungsi, lantaran banyak aplikasi penggunaannya yang dapat memudahkan kamu dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan seperti memperbaiki kendaraan, alat elektronik dan lainnya. Yuk simak penjelasan berikut untuk mengetahui lebih dalam lagi soal obeng ketok. 

Fungsi Obeng Ketok

Ada beberapa fungsi obeng ketok. Berikut penjelasannya:

1. Memperbaiki Baut atau Sekrup

Fungsi obeng ketok yang utama adalah  untuk mengatasi baut atau sekrup yang bengkok. Baut atau sekrup yang bengkok dapat menjadi masalah dalam pekerjaan konstruksi atau otomotif, terutama jika baut atau sekrup tersebut sulit dijangkau. 

Dengan obeng ketok, pengguna dapat memukul pada bagian belakang obeng untuk memberikan gaya putar pada baut atau sekrup yang bengkok sehingga dapat dilepaskan atau dipasang kembali.

2. Menjangkau Sudut Sulit

Dengan mekanisme tidak langsungnya, atau digunakan dengan cara dihantam, fungsi obeng ketok juga bermanfaat untuk menjangkau baut atau sekrup yang sulit dijangkau dengan obeng biasa atau dengan tangan. 

3. Menghemat Waktu dan Tenaga

Oleh karena itu, fungsi obeng ketok juga dapat membantu pekerjaan lebih efisien terhadap waktu dan tenaga. Sebab dalam beberapa situasi, baut atau sekrup yang bengkok mungkin sulit dilepaskan atau dipasang kembali dengan menggunakan obeng biasa.

Dengan menggunakan obeng ketok, pekerja dapat mempercepat proses pelepasan atau pemasangan baut atau sekrup yang sulit dan menghemat tenaga yang diperlukan untuk pekerjaan tersebut.

4. Merakit Mesin

Tidak hanya dalam aspek perbaikan, fungsi obeng ketok juga bisa dimanfaatkan untuk pekerjaan perakitan mesin. Pada beberapa bagian mesin, terdapat baut atau sekrup yang sulit dijangkau. Dalam situasi ini, obeng ketok dapat digunakan untuk memudahkan proses pelepasan atau pemasangan baut atau sekrup pada mesin.

5. Perbaikan Kendaraan

Karena dapat diaplikasikan untuk menjangkau sudut-sudut sulit, fungsi obeng ketok juga dapat dimanfaatkan untuk perbaikan kendaraan, seperti mesin, transmisi di mana banyak baut dan sekrup yang sangat sulit dijangkau tanpa melepaskan mesin tersebut.

Dalam kondisi seperti ini, obeng ketok dapat membantu untuk melepaskan atau memasang kembali baut atau sekrup yang sulit, sehingga memudahkan proses perbaikan kendaraan.

Komponen Obeng Ketok

Untuk memahami lebih dalam tentang obeng ketok, sekarang kita masuk ke pembahasan mengenai komponen-komponennya. Obeng ketok terbentuk dari beberapa komponen, yaitu:

1. Tangkai obeng 

Tangkai pada obeng ketok adalah bagian utama yang terbuat dari bahan yang kuat dan tahan lama seperti logam atau besi karena tangkai memiliki fungsi pada obeng ketok sebagai penahan hantaman.

Tangkai obeng ketok biasanya dilengkapi dengan pegangan yang nyaman untuk memudahkan penggunaan. Bagian ini juga bisa berbentuk lurus atau memiliki beberapa bengkok tergantung pada jenis obeng ketok yang digunakan.

2. Kepala Obeng

Kepala obeng adalah bagian obeng yang menempel pada tangkai. Kepala obeng dapat berbentuk segi empat, segi enam, atau bentuk lainnya tergantung pada jenis baut atau sekrup yang akan dikerjakan.

Sebab kepala obeng memiliki fungsi pada obeng ketok sebagai komponen yang berhubungan dengan baut atau sekrup. Ukuran kepala obeng dapat bervariasi dari yang sangat kecil hingga yang sangat besar.

3. Palu

Ini yang membedakan obeng ketok dengan obeng biasa, sebab obeng ketok dilengkapi dengan palu atau benda apa pun yang memiliki fungsi pada obeng ketok untuk menghasilkan tekanan agar baut atau sekrup dapat dilepaskan atau dipasang. Palu atau penekan dapat berbentuk bulat atau pipih tergantung pada jenis obeng ketok yang digunakan.

4. Fungsi Peredam

Selanjutnya adalah komponen obeng ketok yang sangat penting untuk mengurangi getaran saat obeng digunakan. Getaran yang tinggi dapat merusak tangan atau pergelangan tangan pengguna.

Fungsi peredam pada obeng ketok biasanya terletak di antara tangkai dan kepala obeng dan biasanya terbuat dari bahan karet atau bahan yang serupa.

5. Pengatur Kekuatan 

Pengatur kekuatan atau leveler pada obeng ketok adalah komponen yang memungkinkan pengguna mengatur kekuatan obeng. Beberapa jenis obeng ketok dilengkapi dengan pengatur kekuatan, sedangkan yang lain tidak.

Pengatur kekuatan memiliki fungsi pada obeng ketok untuk memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan kekuatan yang diterapkan pada baut atau sekrup, tergantung pada jenis dan ukuran baut atau sekrup yang dikerjakan.

Jenis-jenis Obeng Ketok

Obeng ketok memiliki beberapa varian. Berikut penjelasannya:

1. Obeng Ketok Tangan 

Jenis ini adalah obeng ketok yang paling umum digunakan. Obeng ini memiliki bentuk yang sederhana, dengan kepala obeng yang berbeda-beda ukuran dan bentuk serta palu di bagian belakangnya. Jenis ini biasanya berfungsi sebagai obeng ketok untuk pekerjaan ringan atau proyek DIY di rumah.

2. Obeng Ketok Angin

Selain obeng ketok tangan, ada beberapa jenis obeng ketok lainnya seperti obeng ketok angin, atau air impact wrench. Jenis ini merupakan obeng ketok yang berfungsi dengan saat diberi tekanan udara.

Obeng ini sangat kuat dan dapat digunakan untuk melepaskan atau memasang baut atau sekrup yang sangat sulit. Fungsi obeng ketok angin biasanya digunakan dalam pekerjaan otomotif atau permesinan yang memerlukan kekuatan dan kecepatan yang lebih tinggi.

3. Obeng Ketok Listrik

Jenis selanjutnya adalah obeng ketok listrik yang merupakan obeng ketok bertenaga listrik. Obeng ini bekerja dengan gerakan memutar yang cepat dan dapat digunakan untuk pekerjaan yang memerlukan kecepatan tinggi dan konsistensi. Fungsi obeng ketok listrik sering digunakan dalam pekerjaan permesinan atau konstruksi.

4. Obeng Ketok Hidrolik

Selain bertenaga listrik ada pula obeng ketok hidrolik yang menggunakan sistem hidrolik untuk memberikan kekuatan putar pada baut atau sekrup. Fungsi obeng ketok hidrolik dapat digunakan untuk melepaskan atau memasang baut atau sekrup yang sangat besar dan sangat sulit. Obeng ketok hidrolik sering digunakan dalam pekerjaan konstruksi atau pembangunan jembatan.

5. Obeng Ketok Geser

Jenis terakhir adalah obeng ketok geser yang dapat digeser untuk menyesuaikan jarak antara kepala obeng dan palu. Obeng ini sangat berguna dalam situasi di mana baut atau sekrup sulit dijangkau dan memerlukan sudut yang tidak biasa untuk dilepas atau dipasang. Fungsi obeng ketok geser sering dimanfaatkan dalam pekerjaan otomotif atau permesinan.

Cara Menggunakan Obeng Ketok

Setelah mempelajari fungsi dan jenis obeng ketok, kamu bisa mulai menggunakan perkakas multifungsi ini. Agar memudahkan kamu, berikut cara yang dapat dilakukan dalam menggunakan obeng ketok:

- Pilih obeng ketok yang sesuai dengan jenis dan ukuran baut atau sekrup yang akan dikerjakan.
- Tempatkan kepala obeng pada baut atau sekrup.
- Berikan tekanan pada kepala obeng dengan memukul palu atau menekan penekan.
- Ulangi langkah sebelumnya sampai baut atau sekrup dilepas atau dipasang dengan aman.
- Pastikan untuk mengatur kekuatan yang diterapkan pada baut atau sekrup sesuai dengan kebutuhan.

Dengan mengikuti cara kerja di atas kamu sudah dapat menggunakan obeng ketok dengan mudah. Perbaikan kendaraanmu pun kini bisa dilakukan dengan cepat dan efektif. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu, ya! Dan apabila kamu adalah seorang pengusaha yang ingin memulai usaha bahan bangunan tanpa modal, kamu bisa gabung di Bukabangunan untuk dapatkan stok jualan bahan bangunan terbaik dan menguntungkan.