Bahan Mentah untuk Bangunan yang Penting dan Harus Ada
Memulai usaha distributor bahan bangunan biasanya sering dipusingkan dengan stok barang. Pasalnya, ada sebagian besar pelaku usaha yang tidak memiliki modal banyak untuk menyediakan seluruh material bangunan. Biar cuan, kamu perlu memilih bahan mentah untuk bangunan yang dicari banyak orang.
Namun, kamu bukan hanya membuat bahan mentah tersebut sekadar ada di toko bangunan milikmu. Pastikan juga stoknya tersedia dalam jumlah yang cukup. Pasalnya, ada beberapa material yang cenderung dibeli dalam jumlah yang banyak oleh mereka yang sedang membangun.
Pilihan Bahan Mentah untuk Bangunan yang Pasti Dibutuhkan
Bahan mentah merupakan material yang dipakai untuk membangun bangunan, baik rumah, ruko, gedung, hingga lapangan. Untuk memulai memulai usaha material, mulai siapkan bahan mentah untuk bangunan di bawah ini:
1. Pasir
Toko atau distributor bahan mentah bangunan wajib menjual pasir. Pasalnya, bahan mentah ini dibutuhkan hampir di semua bangunan. Pasir dipakai sebagai untuk membuat campuran konstruksi rumah dan gedung.
Material pasir akan dipakai untuk membantu merekatkan batu, campuran beton, hingga pembuatan batako. Pasir yang bagus biasanya punya tekstur yang kasar dengan unsur besi tinggi. Pilih juga pasir dengan kadar lumpur yang rendah karena punya daya rekat yang lebih baik.
Kebutuhan pasir pun untuk bangunan pun relatif banyak. Karena itu, kamu juga harus menyediakan stok yang cukup untuk para pelanggan.
2. Semen
Selain pasir, semen juga menjadi bahan mentah untuk bangunan yang pasti dicari oleh banyak orang. Fungsi semen juga bisa dipakai sebagai fondasi pembuatan bangunan, plester dinding, dan pembuatan beton.
Material semen pun memiliki banyak jenis dengan karakteristik yang berbeda-beda. Nah, kamu hanya perlu menyesuaikan jenis semen dengan kebutuhan pasar. Jangan lupa juga untuk menstok semen dalam jumlah yang cukup karena kebutuhan akan material ini juga cukup besar.
3. Bata
Batu bata biasanya dipakai untuk membangun dinding atau fondasi bangunan. Biarpun bata sebenarnya sudah melalui proses pengolahan, material ini masih terbilang bahan mentah dalam bangunan. Pasalnya, bata tidak akan bisa dipakai tanpa tambahan semen.
Material bata juga dijual secara satuan dan pembeliannya biasanya dilakukan ratusan biji. Masalahnya, kamu tidak akan tahu berapa jumlah pasti dari kebutuhan bata yang diperlukan oleh pelanggan. Karena itu, pastikan kamu selalu menyiapkan bata dalam jumlah yang cukup banyak.
4. Batu Split
Masih dari material pembentuk fondasi. Batu split juga cukup banyak dicari oleh mereka yang sedang melakukan pembangunan. Material bebatuan ini biasanya dipakai sebagai campuran semen untuk membuat beton lebih kuat.
Kerikil pun memiliki jenis dan nomor yang bervariasi. Nomor kecil menandakan batu tersebut lebih halus sehingga bagus untuk dibentuk. Di sisi lain, nomor yang besar menandakan batu tersebut berukuran besar dan cocok untuk fondasi bangunan yang lebih kuat.
5. Baja
Material baja biasanya dipakai untuk menguatkan kerangka. Pasalnya, material ini punya sifat yang kuat dan tahan benturan. Di samping itu, baja juga kuat menahan bobot bangunan, khususnya bangunan yang memiliki lebih dari satu tingkat.
Beberapa bangunan cenderung memilih baja dibandingkan dengan kayu atau beton. Material yang satu ini lebih mudah dirangkai dan disambung menjadi satu.
6. Besi beton
Besi beton dipakai untuk membangun rangka sekaligus membuat rangka. Material ini biasanya tersedia dalam ukuran 6—25 mm Makin besar, tentunya ketahanannya makin kuat. Namun, kamu juga harus sesuaikan dengan kebutuhan pasar yang ditargetkan.
Dalam memilih besi beton, ada baiknya kamu memilih yang sudah berstandar SNI. Besi beton yang sudah lulus standardisasi pasti tidak mengandung gumpalan, lipatan, retakan, dan lebih halus.
7. Kayu
Bahan mentah kayu juga menjadi favorit banyak orang. Kayu lebih mudah dibentuk dan disesuaikan dengan kebutuhan. Bukan hanya untuk fondasi, kayu pun bisa dipakai sebagai desain eksterior untuk mempercantik rumah.
Kayu sendiri punya jenis dan karakteristiknya. Sejumlah kayu bisa tahan terhadap kelembapan dan rayap. Namun, harga yang ditawarkan juga bisa lebih tinggi.
8. Tanah liat
Ada sebagian orang yang lebih suka dengan tanah liat ketimbang semen untuk merekatkan bata. Tanah liat juga pun cukup kuat untuk menjaga dinding tetap kokoh. Selain itu, tanah liat juga mudah untuk dibentuk dan diukir.
Mungkin peminat tanah liat tidak sebanyak semen. Namun, ada baiknya kamu tetap menyediakan stok tanah liat di toko bahan mentah untuk bangunan.
9. Serbuk kayu
Serbuk kayu diambil dari potongan atau sisaan kayu. Bahan mentah ini bisa dipadatkan kembali dan dibentuk sesuai dengan keinginan. Banyak orang mencari serbuk kayu yang sudah dicetak kotak atau lempengan untuk dimanfaatkan kembali.
Serbuk kayu merupakan salah satu bahan bangunan paling bikin cuan. Pasalnya, kamu tidak butuh modal besar untuk mendapatkannya.
10. Hollow besi galvanis
Bahan bangunan paling bikin cuan lainnya adalah hollow besi galvanis. Bahan mentah ini terbuat dari besi dengan bagian lubang di tengahnya. Fungsinya untuk membuat atap, kanopi, atau plafon langit-langit.
Biarpun terbilang tipis, galvanis cukup kuat untuk menahan bobot. Tidak heran jika banyak orang mencari bahan mentah ini.
5 Bahan Bangunan Paling Bikin Cuan
Di samping bahan mentah untuk bangunan di atas, masih ada lagi material yang bisa datangkan banyak untung buat pelaku usaha toko bangunan. Cek sederet bahan bangunan yang datangkan banyak cuan di bawah ini:
1. Cat dinding
Setiap rumah pasti butuh cat dinding. Belum lagi, pengecatan pun harus dilakukan kembali setelah beberapa tahun. Artinya, kebutuhan cat tembok akan terus ada. Kamu hanya perlu menyediakan cat tembok terbaik dengan warna yang bervariasi.
2. Pipa
Pipa juga merupakan bahan bangunan yang penting di rumah. Fungsinya untuk mengalirkan air ke seluruh bagian rumah maupun ke saluran pembuangan. Kebutuhan pipa pun cukup tinggi di rumah menyesuaikan dengan kebutuhan akan air dari penghuni rumah tersebut.
3. Kaca
Setiap rumah juga butuh kaca. Biarpun fungsinya cukup esensial, material yang satu ini mudah rusak saat terbentur atau jatuh. Nah, jika kamu mau cuan, selalu sediakan kaja di toko bangunanmu.
4. Keramik
Jangan lupakan kehadiran keramik di rumah. Bahan bangunan ini juga selalu mendatangkan cuan untuk para penjual. Pasalnya, keramik selalu dibeli dalam jumlah yang banyak.
5. Paku
Material yang tidak disangka-sangka bisa menghasilkan untung adalah paku. Paku selalu dibutuhkan, baik saat proses pembangunan, renovasi, maupun saat akan ditinggali nantinya. Bukan hanya itu, mereka yang mencari paku bukan hanya orang yang sedang membangun rumah, loh. Artinya, pasar dari material ini sangat luas.
Itulah bahan bangunan yang perlu disediakan oleh para pemilik usaha toko bangunan. Bagi yang ingin mulai menjalankan usahanya, coba mulai menyiapkan semua stok di atas melalui aplikasi BukaBangunan. Di BukaBangunan, kamu bisa mendapatkan seluruh kebutuhan bangunan dengan harga yang bersaing dan juga jika kamu seorang pengusaha yang ingin menjual bahan bangunan, kamu bisa gabung Bukabangunan dan mulai usaha toko bangunan yang menguntungkan.
Dapatkan juga harga spesial dan promo gratis ongkos kirim ke toko bangunanmu. Belanja lebih banyak di BukaBangunan untuk semakin memaksimalkan keuntungan usahamu!