Yuk, Kenali Karakteristik Bangunan Rumah Minimalis
Bangunan rumah minimalis menjadi salah satu tipe hunian yang tenar di zaman sekarang. Peminatnya kebanyakan pasangan muda-mudi atau kaum milenial yang menginginkan hunian yang nyaman, aman, tidak terlalu luas, dan tentu saja harganya terjangkau. Tak hanya itu, perawatan bangunan rumah minimalis juga tidak membutuhkan biaya yang besar. Wajar saja, bangunan rumah minimalis diserbu oleh banyak kalangan.
Di sisi lain, bangunan rumah minimalis memiliki konsep yang efisiensi serta fungsional, tetapi mampu memenuhi kebutuhan pemiliknya. Beragam desain bangunan rumah minimalis pun banyak disesuaikan dengan kebutuhan serta keinginan masyarakat. Selain itu, bangunan rumah minimalis tidak hanya terletak pada desain yang fungsional saja, tetapi juga mencangkup pemilihan interior seperti perabotan, warna, hingga cahaya. Dan jika kamu adalah pengusaha yang sedang membangun toko bangunan grosir, kamu bisa gabung di Bukabangunan untuk dapatkan stok bahan material terbaik dan menguntungkan.
Karakteristik Bangunan Rumah Minimalis
Seperti yang sudah dijelaskan, bangunan rumah minimalis memiliki konsep bangunan yang efisiensi dan fungsional, atau bisa dikatakan sederhana. Bangunan rumah minimalis pun kini banyak diminati di Indonesia. Terbukti, dari banyaknya developer rumah yang mengusung konsep bangunan satu ini.
Terlepas dari itu, ada beberapa karakteristik rumah minimalis, di antaranya adalah.
- Pemilihan Tata Ruang yang Sederhana
Lantaran mengusung konsep minimalis, umumnya bangunan rumah minimalis memiliki karakteristik penataan ruang yang sederhana, bahkan terkesan polos. Hal ini lantaran rumah konsep satu ini tidak menambahkan perabotan atau ruangan yang dirasa kurang penting atau bisa menghalangi kelegaan penghuninya. Biasanya, rumah minimalis memiliki denah lantai yang terbuka, interior yang minim, hingga penyimpanan yang sederhana. Pada intinya, pada rumah minimalis mengandalkan ruangan-ruangan yang semuanya terpakai. - Pengoptimalan Jendela dan Ventilasi
Karakteristik lain dari rumah minimalis adalah penggunaan jendela yang besar dan lebar. Bukan tanpa alasan, biasanya jendela besar dan ventilasi yang lega dibangun lantaran memaksimalkan udara dan sinar matahari agar bisa masuk ke dalam rumah dengan mudah. Jadi, kelembaban di dalam rumah bisa selalu terjaga. - Sekat dan Ruang Pembatas yang Minim
Seperti diketahui, rumah minimalis merupakan tipe hunian yang tidak terlalu luas. Untuk itu, biasanya rumah minimalis tidak memiliki banyak sekat atau pembatas. Hal ini lantaran sekat atau pembatas bisa membuat ruangan menjadi lebih sempit dan tentu saja tidak sesuai dengan konsep bangunan yang mengedepankan efisiensi ruang. Jadi, kebanyakan bangunan rumah minimalis memiliki ruang keluarga, ruang makan, hingga dapur pada satu ruangan yang dipisahkan dengan furniture. Akan tetapi, untuk ruangan pribadi seperti kamar tidur dan kamar mandi tetap memiliki ruangan sendiri-sendiri. - Furniture yang Minimalis
Karena memiliki konsep memanfaatkan ruang dengan semaksimal mungkin, biasanya rumah minimalis menggunakan furniture yang juga minimalis atau tidak terlalu banyak menggunakan perabotan yang tidak begitu penting. Selain itu, biasanya perabotannya pun tidak terlalu besar dan mampu menonjolkan fungsi dari masing-masing furniture. Pada dasarnya, perabotan yang digunakan seperti sofa, meja, rak, lemari, ranjang, dan perabotan-perabotan yang berguna lainnya. - Warna yang Kalem dan Eksterior Sederhana
Karakteristik rumah minimalis lainnya terletak pada pemilihan warna rumah yang cenderung menggunakan warna kalem, seperti putih, abu-abu, atau krem. Jarang penghuni rumah minimalis menggunakan cat yang mencolok atau mentereng. Sebab, biasanya warna yang kalem tampak lebih bersih dan memperkuat desain rumah minimalis yang modern, elegan, serta sederhana. Tak hanya warna, pemilihan eksterior juga sederhana. Biasanya, tidak ada dekorasi khusus seperti batu-batuan alam, ornamen, atau blok khusus.Jadi, biasanya eksterior rumah minimalis hanya menggunakan bentuk yang simple seperti garis-garis tegas. - Taman yang Minimalis
Meski jarang, ada beberapa bangunan rumah minimalis yang dilengkapi taman yang minimalis. Biasanya, taman yang ditambahkan juga tidak terlalu luas, atau mengikuti sisa halaman yang ada di pekarangan rumah. - Bangunan Arsitektur yang Geometris
Karakteristik terakhir pada rumah minimalis biasanya didesain berbentuk kubus atau kotak saja. Pemilihan atapnya pun biasanya hanya berbentuk segitiga atau bahkan hanya kotak saja. Kebanyakan, tipe rumah minimalis tidak menambahkan lekukan atau dekorasi yang tidak penting atau tidak diperlukan.
Baca Juga: Inspirasi Desain Ruang Keluarga yang Ideal
Keuntungan Memiliki Rumah Minimalis
Seiring perkembangan zaman, banyak orang yang memilih bangunan rumah minimalis sebagai huniannya. Bahkan, rumah minimalis semakin populer dari tahun ke tahun.
Nah, bagi kamu yang masih ragu-ragu untuk membeli atau memiliki rumah minimalis, berikut ini beberapa keuntungannya.
- Harga yang Murah
Membeli rumah minimalis cocok bagi kamu yang memiliki dana terbatas. Sebab, harganya yang cukup murah dibanding dengan tipe hunian lainnya. Hal ini karena ukuran rumah ini yang kecil, ruangan terbatas, minim perabotan, hingga tidak menggunakan tambahan ornamen yang tidak penting. Jadi, biaya untuk membangun rumahnya pun juga lebih murah. - Tidak Banyak Perabotan
Seperti yang sudah dijelaskan, karakteristik bangunan rumah minimalis umumnya tidak memiliki banyak furniture, sehingga cocok bagi kamu yang ingin menghemat pengeluaran untuk membeli perabotan yang tidak perlu. Apalagi rumah yang tidak terlalu luas membuat kamu akan 'dipaksa' membeli furniture yang bermanfaat dalam rumah. - Tidak Ribet untuk Membersihkan Rumah
Karena ukurannya yang mini, bagi kamu yang tidak memiliki banyak waktu untuk bersih-bersih rumah, maka konsep bangunan rumah minimalis sangat tepat. Jadi, kamu tidak perlu kerepotan untuk mengurus rumah agar tetap bersih. - Hemat Listrik
Bangunan rumah minimalis biasanya didesain dengan konsep penerangan yang baik. Hal ini tampak dari jendela yang besar dengan ventilasi yang cukup lega. Jadi, kamu bisa menghemat listrik lantaran bisa memanfaatkan penerangan alami dan juga udara dari luar.
Tips Membangun Rumah Minimalis
Bagi kamu yang ingin membangun rumah minimalis, ada beberapa tips yang penting untuk kamu pahami. Yuk simak tips membangun rumah minimalis berikut ini.
Baca Juga: Rekomendasi Desain Rumah Minimalis Modern: dari Jepang Sampai Rietveld
- Persiapkan Tanah yang akan Dibangun
Untuk mendirikan rumah minimalis, tentu saja kamu perlu memilih tanah atau lahan yang kosong. Pastikan juga, kondisi tanah atau lahan yang kamu pilih sesuai dengan kondisi finansial, luas tanah, hingga letaknya yang strategis. Selain itu, karena rumah minimalis tidak terlalu luas, kamu bisa memilih lahan yang minim dan disesuaikan dengan fungsi hunian. - Siapkan Dana
Setelah tanah atau lahan sudah siap, selanjutnya kamu perlu memikirkan serta menyiapkan dana untuk membangun rumah. Lantaran konsepnya minimalis, tentu saja dana yang dikeluarkan tidak terlalu besar, tetapi bisa dimaksimalkan untuk membuat rumah yang nyaman dan bagus. - Membuat Desain Rumah Minimalis
Selanjutnya, kamu perlu membuat desain bangunan rumah minimalis yang diinginkan. Pada desain yang kamu buat, perlu untuk menempatkan ruangan sesuai dengan fungsinya. Tetapi, jangan lupa, untuk membuat ruangan-ruangan dengan sederhana. Namun, jika kesulitan, kamu bisa meminta bantuan dan berkonsultasi dengan arsitek.
Untuk menunjang bangunan rumah minimalis, kamu tentu saja memerlukan cat tembok, pintu, dan jendela berkualitas dan sesuai dengan konsep. Tenang, ketiganya bisa kamu cari dengan mudah di BukaBangunan. Lantaran, platform satu ini menyediakan berbagai bahan dan alat bangunan yang kamu butuhkan dengan kualitas terjamin dan harga kompetitif. Tunggu apa lagi? Langsung saja klik di sini!